LPM Unitomo Gelar Pembekalan untuk 560 Peserta KKN Tematik


Rabu (07/06), Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) bersama Pusat Studi Bencana & Lingkungan (PSBL) Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) menggelar Pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pemberdayaan Pembelajaran Masyarakat (PPM) Tematik. Pembekalan KKN Semester Genap Tahun Akademik 2022/2023 ini diikuti seluruh mahasiswa peserta KKN dan dilaksanakan secara daring serta dibuka langsung oleh Ketua LPPM, Sapto Pramono.

 

Dalam laporannya Sapto menyampaikan bahwa KKN Tematik yang diikuti sekitar 560 mahasiswa ini mengangkat tema "Mitigasi Bencana dan Pariwisata Berbasis Ekonomi Kreatif" di Kabupaten Sidoarjo, Lamongan, dan Kota Batu serta akan dilaksanakan selama 10 hari dimulai pada Senin (19/06) mendatang. ”Para mahasiswa telah kami petakan dan kami bagi kelompok untuk terjun ke lapangan, yakni ke tiga lokasi yang telah ditentukan”, ujar Sapto Pramono.

 

Mengawali kegiatan, Sapto pun mengatakan kegiatan pembekalan ini disamping mahasiswa peserta KKN juga melibatkan sebanyak 12 Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) serta beberapa Narasumber yakni Kepala Pelaksana Badan (BPBD) Provinsi Jawa Timur, Gatot Soebroto serta Kepala Cabang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, Imron Fatoni. “Materi-materi yang akan disampaikan merupakan arahan teknis terkait manajemen kebencanaan serta Petunjuk pelaksanaan sosialisasi mitigasi kebencanaan”, imbuh Sapto.

 

Sementara itu dalam sambutannya Siti Marwiyah, Rektor yang biasa dipanggil Iyat menyampaikan apresiasi kepada BPBD Jatim dalam kontribusinya yang selama ini telah banyak membantu Unitomo dalam pelaksanaan KKN, serta BPJS Ketenagakerjaan yang pada semester ini seluruh peserta akan dijamin keselamatannya melalui asuransi. “Terima kasih dan apresiasi kepada BPBD Jatim yang selalu memberi bimbingan teknis mitigasi bencana dan kerjasamanya dengan  Unitomo dalam pelaksanakan KKN Tematik, harapan saya pelaksanaan disemester ini semakin sukses. Dan juga yang menarik kali ini, semua peserta telah terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan untuk dijamin keselamatannya ”, tutur Iyat

 

Menutup sambutannya Iyat pun mengingatkan mahasiswa peserta agar memanfaatkan sesi pembekalan ini sebagai materi untuk sosialisasi ke masyarakat. “Sesi pembekalan ini sangat penting jadi tolong diperhatikan materinya karena akan banyak petunjuk teknis pelaksanaan, agar”, pungkas Iyat






Share this Post